Dukungan untuk Komodo menjadi salah satu dari tujuh keajaiban dunia (New7Wonder) hingga H-12 hari penentuan, telah menembus 100 juta lebih pesan singkat telepon genggam (SMS) yang dikirim masyarakat ke nomor 9818.
"Hingga malam Minggu saja, SMS yang masuk mencapai 14,3 juta. Sehingga kalau totalnya sampai hari ini sudah menyentuh 100 juta lebih SMS. Tapi kami tidak boleh menyebutkan angka pastinya karena itu menyalahi aturan," kata Ketua Pendukung Pemenangan Komodo (P2 Komodo) Emmy Hafidz dalam siaran pers yang diperoleh di Kupang, Senin.
Artinya hingga malam Senin atau H-12 (tanggal 30 Oktober 2011) menjelang pengumuman finalis tujuh keajaiban dunia 11 November 2011, dukungan untuk Komodo menjadi finalis 7 deajaiban dunia baru kategori alam, mungkin telah menembus 110 juta lebih dari total 120 juta suara yang dibutuhkan.
Untuk itu kepada seluruh masyarakat di dalam maupun di luar negeri diminta untuk terus mengirim dukungan sebanyak-banyaknya melalui televoting ini sekarang juga, untuk mewujudkan impian dan perjuagan menjadikan Komodo sebagai satu dari 7 keajaiban dunia (New7Wonder). "Bagi yang telah mengirim 100x dapat mendaftarkan nama yang akan diabadikan di Monumen Komodo sebagai saksi sejarah, dalam ajang finalis tujuh keajaiban dunia pada 2011," katanya.
Dia memberi gambaran bahwa dari 28 finalis dari berbagai negara, Yayasan Pendiri 7 Keajaiban Dunia (New 7 Wonder Foundation) menargetkan bisa meraih sebanyak 1 miliar SMS. "Awalnya ada 440 lokasi dari 220 negara, lalu disaring menjadi 77 nominasi, lalu disaring lagi menjadi 28 finalis dan selanjutnya diserahkan ke masyarakat untuk memberi dukungan menjadi Tujuh Keajaiban Dunia," katanya.
Ia mengatakan Pendukung Pemenangan Komodo (P2 Komodo) merupakan lembaga di Indonesia yang mendapat lisensi untuk mengelola dukungan terkait penjurian 7 Keajaiban Dunia. "Dengan mengirim pesan pendek Komodo ke 9818, masyarakat bisa ikut menyumbangkan suaranya untuk memenangkan Pulau Komodo di kancah internasional. Biayanya kecil hanya Rp1/SMS," katanya.
Dia mengaku dukungan terhadap Pulau Komodo semakin meningkat akhir-akhir ini, terutama sejak beberapa tokoh masyarakat ikut berpartisipasi. Di antaranya mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla, artis Olga Lydia, Fadli Padi, grup band Slank, RAN dan lainnya. "Saat Slank mengumumkan dukungannya, jumlah SMS yang masuk 10 juta dalam sehari," katanya.
Bahkan, saat Malaysia mempromosikan Kadal Air untuk menyaingi Komodo Indonesia SMS langsung naik. Padahal Malaysia bukan termasuk 28 negara finalis. Kadal Air itu hanya semacam biawak bukan hewan purba. Namun bersamaan dengan fenomena itu SMS buat Komodo langsung naik dari biasanya 3,5 juta sehari menjadi 6,8 juta," katanya.
Di negara lain pun, katanya warga negara Indonesia bisa mengirimkan SMS dukungan terhadap Komodo, namun dengan nomor tujuan sesuai operator telekomunikasi setempat.
Hal itu banyak dilakukan oleh para TKI yang berada di Korea, meskipun Korea juga menjadi finalis mengunggulkan Pulau Jeju. "Kabarnya, Taiwan malah minta bantuan SMS dari Tiongkok, yang merupakan tempat tinggal dan beraktivitasnya warga Indonesia di negeri itu," katanya.
0 komentar:
Posting Komentar