Menjelang pemilu raya di Malaysia tahun depan, gerakan oposisi di Malaysia menggeliat. Masyarakat Malaysia yang selama ini dibungkam dan media massanya dikontrol ketat oleh rezim berkuasa, mulai bergerak.
Seperti gerakan revolusi di Mesir, mereka berusaha memanfaatkan jejaring sosial Facebook dan Twitter. Para tokoh oposisi pun tak absen menyebarkan pandangan-pandangan mereka yang berseberangan, bahkan mengajak warga Malaysia untuk turun ke jalan.
Anwar Ibrahim, Tian Chua, juga tak ketinggalan Marina Mahathir terus menghujani dunia maya dengan tweet di Twitter, Facebook, maupun blog pribadi mereka.
sumber
0 komentar:
Posting Komentar